PENGEMBANGAN E-MODUL BERBASIS DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI DESAIN BRIEF DI KELAS XI DKV SMK NEGERI 1 KELAM PERMAI

Andre Periansah. 2024. Pengembangan E-modul Berbasis Discovery Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Desain Brief di Kelas XI DKV SMK Negeri 1 Kelam Permai. Skripsi, Program Studi Pendidikan Komputer STKIP Persada Khatulistiwa Sintang. Pembimbing 1: Fatkhan Amirul Huda, S.Kom., M.Pd. Pembimbing 2: Yayan Adrianova Eka Tuah, S.Kom.,M.Pd. Kata Kunci: E-modul, Discovery Learning, Desain Brief. Peningkatan pendidikan dan hasil belajar siswa sangat berpengaruh terhadap penggunaan media pembelajaran, salah satunya yaitu e-modul. Di SMK Negeri 1 Kelam Permai sudah menerapkan media berupa e-modul, akan tetapi belum meningkatkan hasil belajar siswa. Tujuan penelitian ini adalah membuat e-modul berbasis discovery learning yang berfokus pada materi desain brief. Metode yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (R&D) dengan model pengembangan ADDIE meliputi tahapan analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Tahap analisis dilakukan untuk mengidentifikasi kebutuhan peserta didik serta menganalisis media pembelajaran yang tepat. Tahap desain perancangan media, dan validasi oleh ahli media. Hasil dari penilaian ahli materi 98,12% dan penilaian ahli media 96,25%. Pada tahap implementasi, media pembelajaran e-modul berbasis discovery learning pada materi desain brief diuji coba kepada sekelompok peserta didik yang meliputi uji skala kecil, uji skala luas. Evaluasi dilakukan untuk mengukur efektivitas e-modul dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Hasil belajar siswa yang meningkat secara signifikan dari hasil pretest uji coba skala kecil rata- rata 54,67%, dan posttest 92,67%, dan uji coba skala luas rata- rata pretest 65% dan rata-rata posttest 93,65%, kemudian hasil efektivitas e-modul berbasis discovery learning dalam meningkatkan hasil belajar siswa mendapatkan nilai perhitungan effect size yaitu 2,63 dengan kategori “Sangat Tinggi”. Implementasi media e-modul dinilai kategori “Sangat Layak” oleh ahli media dan ahli materi, namun perbaikan masih diperlukan agar media lebih efektif untuk digunakan. Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan hasil belajar serta mendorong siswa untuk mengembangkan keterampilan, penemuan dan pemecahan masalah melalui eksplorasi mandiri.