TEMA DAN CITRAAN ANTOLOGI PUISI SERBA SERBI PUISI BULAN MEI TERBITAN CAHAYA PELANGI MEDIA

Silvester Willyago Baguna. 2024, Tema dan Citraan Antologi Puisi Serba Serbi Puisi Bulan Mei Terbitan Cahaya Pelangi Media. Skripsi, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP. Pembimbing I : Herpanus, S.P., M.A., Ph. D., Pembimbing II. Valentinus Ola Beding, S.S., M. Pd. Kata Kunci: Puisi, Tema, Citraan Penelitian dilatarbelakangi adanya keunikan dalam karya yaitu pada tema dan citraan puisi pada antologi puisi Serba Serbi Puisi Bulan Meiterbitan Cahaya Pelangi Media.Tujuan umum dalam penelitian ini yaitu mendeskripsikan tema dan citraan yang ditemukan pada antologi tersebut. Peneliti berharap dengan mengangkat penelitian ini dapat memotivasi untuk meningkatkan literasi terhadap suatu karya sastra dan juga meningkatkan daya cipta karya sastra terutama kepada anak muda, karena minat anak muda sekarang terhadap karya sastra itu rendah. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode penelitian kualitatif deskriptif. Bentuk penelitian yang digunakan yaitu studi pustaka dan sumber data dari buku antologi puisi yang berjudul Serba Serbi Puisi Bulan Mei terbitan Cahata Pelangi Media. diketahui bahwa setiap puisi yang ada pada buku ini menggunakan tema yang sangat beragam, mulai dari keresahan tentang pengalaman cinta, keluarga, pendidikan, keindahan alam sampai tentang nilai spiritual. Dalam penggunaan citraan puisi, dari keenam jenis citraan yaitu citraan penglihatan, citraan pendengaran, citraan penciuman, citraan rasa, citraan peraba, dan citraan gerak. Ditemukan bahwa setiap puisi hanya memuat beberapa jenis citraan saja, ada baris yang tidak memuat citraan, dan ada beberapa yang memuat citraan di luar dari keenam citraan yang digunakan peneliti. Ditemukan citraan penglihatan sebanyak 260, citraan gerak sebanyak 82, citraan pendengaran sebanyak 56, citraan peraba sebanyak 28, citraan rasa sebanyak 9, citraan penciuman sebanyak 6, dan citraan intelektual sebanyak 11. Disarankan penelitian ini bisa dijadikan sebagai bahan pengembangan pembelajaran Bahasa Indonesia khususnya pembalajaran apresiasi puisi di sekolah, dapat menjadi inspirasi bagi penulis puisi, dan bahan referensi untuk peneliti berikutnya.