PENGEMBANGAN LKPD DENGAN MODEL PBL BERBASIS BUDAYA DAYAK BARAI UNTUK MELATIH KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KEAKTIFAN BELAJAR MATEMATIS SISWA

Dominika Hani Destari. 2025, Pengembangan LKPD Dengan Model PBL Berbasis Budaya Dayak Barai Untuk Melatih Kemampuan Pemahaman Konsep Dan Keaktifan Belajar Matematis Siswa. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika STKIP Persada Khatulistiwa Sintang. Pembimbing I: Olenggius Jiran Dores, M.Pd., Pembimbing II: Beni Setiawan, M.Pd.

Kata Kunci: Pengembangan LKPD, Model PBL, Budaya Dayak Barai,
Kemampuan Pemahaman Konsep, Keaktifan belajar Matematis siswa.

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya pemahaman konsep dan keaktifan belajar matematis siswa kelas VII SMP Negeri 4 Kayan Hilir, yang disebabkan oleh kurangnya perangkat ajar yang sesuai dengan karakteristik siswa.
Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) dengan model PBL berbasis budaya Dayak Barai untuk melatih kemampuan pemahaman konsep dan keaktifan belajar matematis siswa. Penelitian ini menggunakan pendekatan Research and Development dengan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi lembar wawancara, lembar validitas, lembar uji kepraktisan, soal tes uji keefektifan, lembar observasi keaktifan belajar siswa, dan angket respon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kevalidan LKPD yang dikembangkan sebesar 90,03%, dengan kategori “Sangat Valid”. Tingkat Kepraktisan LKPD sebesar 94,57%, dengan kategori “Sangat Praktis”. Tingkat Keefektifan LKPD diperoleh dari hasil tes kemampuan pemahaman konsep matematis yang terdiri dari lima butir soal uraian yang diberikan kepada 21 siswa, dengan rata-rata skor keseluruhan sebesar 76,66, termasuk dalam kategori “Efektif”. Hasil observasi keaktifan belajar siswa menunjukkan persentase keaktifan sebesar 83,98%, dengan kategori “Sangat Baik”. Respon siswa terhadap LKPD memperoleh persentase sebesar 85,53% yang menunjukkan tanggapan “Sangat Baik”. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa LKPD dengan model PBL berbasis budaya Dayak Barai dikatakan valid, praktis, efektif dan menarik untuk digunakan dalam pembelajaran matematika dan dapat melatih kemampuan pemahaman konsep dan keaktifan belajar matematis siswa. Pengembangan LKPD ini diharapkan dapat menjadi salah satu perangkat ajar yang memberikan perkembangan terhadap kemampuan pemahaman konsep serta menumbuhkan keaktifan belajar siswa.