ANALISIS KESIAPAN ANAK USIA DINI DALAM PROSES TRANSISI DARI PAUD KE SD DI PAUD SETYA BHAKTI KELOMPOK B TAHUN AJARAN 2024/2025

Fransiska Mei Kasiana. 2025, Analisis Kesiapan Anak Usia Dini Dalam Proses Transisi dari PAUD ke SD di PAUD Setya Bhakti Kelompok B Tahun Ajaran 2024/2025. Skripsi, Progranm Studi PG-PAUD STKIP Persada Katulistiwa Sintang. Pembimbing I: Suryameng, M.Pd., Pembimbing II: Sarayati, M.Pd.

Kata Kunci: Kesiapan Anak Usia Dini, Kongnitif, Sosial Emosional, motorik.

Penelitian ini dilatarbelakangi mempersiapkan anak usia dini dalam proses transisi dari PAUD ke SD di PAUD agar siswa lebih siap ketika masuk SD baik kongnitif, sosial emosonal dan mental. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan kesiapan anak usia dini, faktor yang mempengaruhi, dan strategi guru dalam mengajar di PAUD Setya Bhakti kelompok B. Subjek penelitian ini berjumlah 5 orang yang terdiri dari 4 orang dan siswa, 1 guru. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan bentuk diskriptif. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi,lembar wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang terdiri dari reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa:1) kesiapan anak usia dini dalam proses transisi dari PAUD ke SD di PAUD yaitu, pemahaman tantangan peran dan lingkuan baru, pengembangan keterampilan akademik dan sosial, peningkatan kepercayaan diri dan kemandirian, menguranggi stress dan kecemasan, pembentukan pola pikir positif terhadap sekolah dan peningkatan kemampuan adaptasi. 2) faktor yang mempengaruhi kesiapan anak usia dini dalam proses transisi dari PAUD ke SD yaitu komunitas kemitraan sekolah, karakteristik orang tua dan keluarga, faktor budaya dan lingkungan masyarakat, faktor terkait anak sendiri, masalah kesehatan mental dan kesejahteraan sebagai perinsip PAUD ke SD. 3) strategi yang dilakukan oleh guru dalam proses transisi dari PAUD ke SD yaitu komunikasi mendukung dan terbuka, mempersiapkan anak secara mental dan emosional, memperkenalkan konsep belajar yang lebih teratur dan membangun interaksi sosial dan kerjasama. Kesimpulan kesiapkan anak memasuki SD sangat membantu anak agar mereka terbiasa mandiri, beradaptasi dengan lingkuangan dan pelajaran yang ada di SD. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu tenaga pendidik maupun orang tua siswa untuk mempersiapkan anak dalam proses transisi dari PAUD ke SD.