TRADIS HOPONG SEBAGAI PILAR PELESTARIAN B U D A Y A D A N P E N G U A T C I V I C C U L T U R E P A D A M A S Y A R A K A T D A Y A K U U D D A N UM D E S A N A N G A K E R E M O I

GENOVEVA MAUDI, RADILIA (2025) TRADIS HOPONG SEBAGAI PILAR PELESTARIAN B U D A Y A D A N P E N G U A T C I V I C C U L T U R E P A D A M A S Y A R A K A T D A Y A K U U D D A N UM D E S A N A N G A K E R E M O I. Skripsi thesis, STKIP PERSADA KHATULISTIWA.

[thumbnail of PPKN_211702725_BAB II.pdf] Text
PPKN_211702725_BAB II.pdf

Download (717kB)
[thumbnail of PPKN_211702725_BAB I.pdf] Text
PPKN_211702725_BAB I.pdf

Download (652kB)
[thumbnail of PPKN_211702725_GENOVEVA MAUDI PADILLA_COVER.pdf] Text
PPKN_211702725_GENOVEVA MAUDI PADILLA_COVER.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of PPKN_211702725_BAB V.pdf] Text
PPKN_211702725_BAB V.pdf

Download (449kB)
[thumbnail of PPKN_211702725_BAB IV.pdf] Text
PPKN_211702725_BAB IV.pdf

Download (865kB)
[thumbnail of PPKN_211702725_BAB III.pdf] Text
PPKN_211702725_BAB III.pdf

Download (536kB)
[thumbnail of PPKN_2025_GENOVEVA MAUDI PADILLA_A17.pdf] Text
PPKN_2025_GENOVEVA MAUDI PADILLA_A17.pdf

Download (979kB)

Abstract

Genoveva Maudi Padilla 2025.Tradisi hopong sebagai pilar pelestarian budaya
dan penguat civic culture pada masyrakat dayak uud danum di desa nanga
keremoi. Skripsi, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
STKIP Persada Khatulistiwa Sintang.Pembimbing I : Agnesia Hartini.,SH.LL.M
Pembimbing II: Mardawani.,M.Pd.
Kata Kunci : Tradisi hopong, pilar pelestarian budaya, budaya kewarganegaran
(civic culture)
Budaya kewarganegaraan (Civic Culture) memiliki hubungan yang sangat erat dengan
Identitas bangsa, terutama dalam hal budaya, pengetahuan tradisional, dan kebiasaan
setempat. Pilar ini berperan penting dalam membentuk cara hidup masyarakat sesuai
dengan nilai-nilai tradisi dan budaya daerahnya. Penelitian ini bertujuan untuk
mengkaji tradisi Hopong sebagai pilar pelestarian budaya dan penguat civic culture
pada masyarakat Dayak Uud Danum di Desa Nanga Keremoi. Metode penelitian
menggunakan pendekatan kualitatif bentuk Deskriptif. Pengumpulan data melalui
teknik observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Temuan penelitian menunjukan
bahwa Proses pelaksanaan tradisi Hopong meliputi tahapan-tahapan yang memiliki
makna tertentu, seperti Pohpas, Marung, dan pertunjukan seni bela diri. Selain itu,
nilai-nilai religius, sosial, hiburan, keindahan, dan moral yang terkandung dalam
tradisi ini menunjukkan pentingnya gotong royong dan solidaritas antaranggota
masyarakat. Upaya pelestarian tradisi ini melibatkan Pelaksanaan rutin disetiap
upacara adat pernikahan,generasi muda dan dokumentasi, sehingga diharapkan tradisi
Hopong tetap lestari dan tidak tergerus oleh zaman.Tradisi Hopong berperan penting
dalam memperkuat civic culture dengan mendorong partisipasi aktif masyarakat dan
membangun rasa kebersamaan. Kesimpulan dalam penelitian adalah Tradisi hopong
masih rutin dilaksanakan hingga saat ini, Setiap tahap-tahap pelaksanannya memiliki
makna dan nilai-nilai, Tradisi Hopong dilestarikan melalui pelaksanaan rutin pada
upacara pernikahan, pelibatan generasi muda, dan dokumentasi, yang juga
memperkuat civic culture melalui partisipasi dan kebersamaan.Penelitian ini
diharapkan dapat menjadi acuan dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya
pelestarian budaya dan kearifan lokal di masyarakat.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: Genoveva Maudi Padilla
Date Deposited: 11 Sep 2025 00:41
Last Modified: 11 Sep 2025 00:41
URI: http://repository.persadakhatulistiwa.ac.id/id/eprint/1619

Actions (login required)

View Item
View Item