PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN OPEN ENDED UNTUK MENINGKATKAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP DI KELAS X SMA NEGERI 1 DEDAI TAHUN PELAJARAN 2022/2023

Glatia Mellania, 2022,Penerapan Model Pembelajaran Open Ended Untuk Meningkatkan Berfikir Kritis Siswa Pada Materi Klasifikasi Makhluk Hidup Di Kelas X Sma Negeri 1 Dedai Tahun Pelajaran 2021/2022,Skripsi, Pendidikan Biologi STKIP Persada Khatulistiwa Sintang. Pembimbing I: Dr.Yakobus Bustami, S. Si., M. Pd, Pembimbing II: Hendrikus Julung M.Pd Kata kunci: model pembelajaran Open Ended, berpikir kritis Latar belakang dilaksanakannya penelitian ini karena masih rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa kelas X IPA SMA Negeri 1 Dedai. Berdasarkan rumusan masalah yang telah dibuat, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) bagaimana upaya meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan 2) bagaimana peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa pada pembelajaran Biologi dengan menggunakan model pembelajaran Open Ended. Penelitian ini merupakan jenis penelitian tindakan kelas (classroom action research) yang dilakukan secara kolaboratif dan partisipatif.Peneliti bertindak sebagai perancang tindakan sekaligus sebagai pelaksana tindakan, sedangkan guru bertindak sebagai observer. Setiap siklus terdiri dari perencanaan (planning), pelaksanaan (action) dan pengamatan (observe), serta refleksi (reflect). Penelitian dilaksanakan di SMA Negeri 1 Dedai pada bulan Juli. Subjek penelitian yaitu siswa kelas X IPA yang berjumlah 23 siswa, yang terdiri dari 15 siswa perempuan dan 8 siswa laki-laki. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, catatan lapangan, angket, dan dokumentasi.Keabsahan data menggunakan triangulasi teknik.Analisis data dilakukan dengan menganalisis data kualitatif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan, serta perhitungan skor.Tindakan dikatakan berhasil apabila mencapai kriteria keberhasilan yang telah ditetapkan sebesar 76%.Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) upaya untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa dapat dilakukan dengan menerapkan langkah-langkah pembelajaran model pembelajaranOpen Ended; 2) hasil penelitian berdasarkan observasi menunjukkan kemampuan berpikir kritis pada siklus I mencapai 66%, sedangkan pada siklus II mencapai 85%, yang berarti mengalami peningkatan sebesar 19%. Berdasarkan hasil tes, siklus I terdapat13,04% siswa yang mencapai kriteria keberhasilan, sedangkan pada siklus II menjadi 86,95% siswa. Dapat disimpulkan bahwa penelitian tindakan kelas ini berhasil mencapai kriteria yang telah ditentukan.