PEMANFAATAN TUMBUHAN DAN HEWAN DALAM UPACARA RITUAL MANYARUNG DAN PAMINDARA MAMASI SOO’ PADA BANUAKA’ TAMAN KAPUAS DESA SAYUT DAN PENGEMBANGAN BUKU REFERENSI

Cornelius, Sungkalang (2022) PEMANFAATAN TUMBUHAN DAN HEWAN DALAM UPACARA RITUAL MANYARUNG DAN PAMINDARA MAMASI SOO’ PADA BANUAKA’ TAMAN KAPUAS DESA SAYUT DAN PENGEMBANGAN BUKU REFERENSI. Skripsi thesis, STKIP Persada Katulistiwa.

[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_Tittle.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_Tittle.pdf

Download (718kB)
[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_chapter1.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_chapter1.pdf

Download (446kB)
[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_chapter2.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_chapter2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (520kB)
[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_chapter3.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_chapter3.pdf

Download (722kB)
[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_chapter4.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_chapter4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_chapter5.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_chapter5.pdf

Download (414kB)
[thumbnail of BIOLOGI_1713051399_appendix.pdf] Text
BIOLOGI_1713051399_appendix.pdf

Download (4MB)

Abstract

Cornelius Sungkalang. 2022. Pemanfaatan Tumbuhan dan Hewan dalam Upacara Ritual Manyarung dan Pamindara Mamasi Soo’ pada Banuaka’ Taman Kapuas Desa Sayut dan Pengembangan Buku Referensi. Pembimbing I : Dr.Yakobus Bustami, S.Si.,M.Pd. dan Pembimbing II : Markus Iyus Supiandi, M.Pd. Kata kunci: Tumbuhan, Hewan, Ritual, Manyarung, Pamindara, Banuaka’Taman Kapuas, Buku Referensi Masyarakat Banuaka’ Taman Kapuas merupakan sub suku Dayak yang berlokasi di Desa Sayut, Kecamatan Putusibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat. Banuaka’ Taman Kapuas memiliki pengetahuan tradisional tentang pemanfaatan tumbuhan dan hewan dalam upacara ritual manyarung dan pamindara mamasi soo’ yang masih dilaksanakan sampai sekarang. Namun seiring perkembangan zaman pengetahuan tersebut mulai ditinggalkan dan pemanfaatan tentang tumbuhan dan hewan yang dilakukan belum pernah memiliki dokumentasi tertulis sehingga perlu dikembangkan kedalam buku referensi. Tujuan dari penelitian tahap 1 adalah untuk memperoleh jenis tumbuhan dan hewan, bagian tumbuhan dan hewan yang digunakan, cara pemanfaatan dan makna tumbuhan dan hewan yang digunakan dalam upacara manyarung dan pamindara pada Bunuaka’ Taman Kapuas. Tujuan penelitian tahap 2 adalah untuk melihat kelayakan buku referensi yang dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan pada tahap 1 yaitu metode kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik survey. Alat pengumpulan data yang digunakan berupa lembar wawancara yang telah disiapkan untuk memperoleh data tumbuhan di lapangan. Analisis data yang digunakan peneliti yaitu pendekatan kualitatif. Penelitian tahap 2 dikembangkan menggunakan model pengembangan ADDIE. Instrumen
pengembangan buku referensi menggunakan lembar validasi ahli materi, lembar validasi ahli media dan angket analisis kebutuhan untuk mahasiswa. Analisis data
yang digunakan berupa analisis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian ini yaitu terdapat 19 species tumbuhan dan 11 species hewan yang digunakan dalam upacara manyarung, serta 8 species tumbuhan dan 3 species hewan yang digunakan dalam upacara pamindara pada Banuaka’ Taman Kapuas. Hasil penilaian produk buku referensi oleh ahli materi sebesar 81,83% (sangat valid, dapat digunakan tetapi perlu sedikit revisi), penilaian oleh ahli media sebesar 95,27% (sangat valid, dapat digunakan tetapi perlu sedikit revisi), dan penilaian anket uji coba produk buku referensi pada mahasiswa sebesar 91,10% (sangat valid, dapat digunakan tetapi perlu sedikit revisi.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: Magang Santai jak
Date Deposited: 11 Jun 2025 04:05
Last Modified: 11 Jun 2025 04:05
URI: http://repository.persadakhatulistiwa.ac.id/id/eprint/1307

Actions (login required)

View Item
View Item